Minggu, 01 September 2013

Romantika di Ujung Jalan

Tuk tuk tuk tuk, suara sepatu bergema di seantaro gang kecil
Kukuk, kukuk... burung hantu mulai berdendang
Kriet...pintu-pintu gaib mulai terbuka
Suara tangis anak kecil mulai terdengar
Lolongan anjing terdengar menyayat hati

Seorang wanita berparas cantik dan bergaun putih mulai menampakan kehadirannya
Dengan jalan yang terseok-seok, dia berjalan hingga ke ujung jalan gang
Dilihatnya cahaya temaram di ujung gang itu
Seorang pria berjaket tebal dengan tas punggung yang besar, terdiam sambil menghisap rokok
Penampilannya yang dekil membuat orang menyingkir ketiaka melihatnya
Tidak ada yang menaruh hati padanya

Tetapi wanita bergaun putih menaruh hati padanya
Tak peduli dia akan menghindar ketika melihatnya
Ditatapnya pria itu dengan penuh rasa cinta

Tatapannya ternyata membuat pria itu terusik
Hawa dingin mulai menyelimuti dirinya
Bulunya berdiri
Dia segera menoleh ke arah sang tatapan
Tidak ada rasa takut ketika melihat pemilik mata itu, yang ada rasa senang di hatinya
Baru pertama kali pria itu merasakan kebahagian yang tiada tara
Lalu, bagaimana dengan pemilik tatapan itu?
Dia hanya terdiam ketika sang pria pujaan hatinya memberikan senyum terhangat
Pria itu mulai menghampiri
Disibakanlah rambut wanita bergaun putih itu dengan hati-hati
Wajahnya yang cantik membuat pria itu semakin terpesona, dipeluknya wanita itu
Blas! dalam sekejab, hilanglah raga sang wanita bergaun putih itu
Terdengar sebuah bisikan ditelinga pria itu "maaf, alam kita berbeda"

Cla

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda